5.500 Rumah Layak Huni Siap Dibangun, Pemkab Sukabumi Dorong Lingkungan Permukiman yang Lebih Manusiawi

SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program prioritas pembangunan rumah layak huni. Melalui program Rumah Sakinah (Sehat, Layak, Nyaman, Aman, dan Berkah), sebanyak 5.500 unit rumah akan dibangun untuk masyarakat miskin selama lima tahun mendatang, sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029.

Program yang menjadi salah satu dari 11 prioritas pembangunan daerah ini dirancang tidak hanya untuk memperbaiki kondisi rumah warga miskin, tetapi juga menata lingkungan tempat tinggal agar lebih tertata dan berkelanjutan. Kawasan padat penduduk, rawan bencana, dan kantong kemiskinan menjadi prioritas utama program tersebut.

Baca Juga: Korban Kedua Laka Laut di Muara Cikaso Ditemukan Meninggal di Pantai Cikawung Cibitung

Menurut Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, program Rumah Sakinah mengusung konsep pembangunan menyeluruh, mulai dari perbaikan fisik hunian hingga penataan lingkungan sekitar.

“Bukan hanya rumahnya yang dibangun, tetapi lingkungannya juga harus tertata, manusiawi, dan berkelanjutan. Program ini juga melibatkan lintas sektor agar pelaksanaannya lebih optimal,” jelasnya, Rabu (18/6/2025).

Dalam 100 hari kerja pertama program Rumah Sakinah menyasar dua kegiatan utama:

  • Pembangunan Rumah Korban Bencana sebanyak 16 unit dengan anggaran Rp60 juta per unit, khusus untuk warga terdampak bencana di beberapa wilayah seperti Kecamatan Cikidang dan Cibadak. Saat ini prosesnya berada pada tahap penyusunan petunjuk teknis dan perekrutan fasilitator lapangan.
  •  Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) sebanyak 761 unit dengan nilai bantuan Rp20 juta per unit. Proses sudah memasuki tahapan kontrak kerja dengan para Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) dan Koordinator Fasilitator (Korfas). Sebanyak 4.153 usulan calon penerima (CPCL) kini tengah diverifikasi.

Baca Juga: Sukabumi Raih Wtp Ke-11 Berturut-Turut, Realisasi APBD 2024 Surplus RP 80,5 miliar

Tak hanya membangun rumah, Disperkim juga mendorong pembangunan sarana pendukung lingkungan seperti jalan lingkungan, drainase, dan ruang terbuka hijau (RTH). Wilayah dengan kemiskinan ekstrem, angka stunting tinggi, dan kawasan berbasis ekonomi primer menjadi sasaran utama penataan permukiman.

“Disperkim siap mendukung terwujudnya Sukabumi Mubarakah, Sukabumi yang Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah,” tegas Herdiawan.

Program Rumah Sakinah diharapkan mampu menciptakan lingkungan hidup yang lebih layak bagi masyarakat miskin sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis kawasan. (Ndiw)

The post 5.500 Rumah Layak Huni Siap Dibangun, Pemkab Sukabumi Dorong Lingkungan Permukiman yang Lebih Manusiawi first appeared on Sukabumi Ku.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *