JABARKU.ID, LENGKONG – Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Bagja bersama Pemerintah Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, mengambil langkah progresif dalam penanganan sampah dengan menggelar simulasi pembakaran sampah menggunakan Mesin Olah Runtah (Motah), pada Rabu, (3/9/2025).
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Kepala Desa Lengkong, H. Agus Salam Rahmat, S.Pd., ini menjadi simbol harapan baru bagi warga dalam mengatasi permasalahan sampah yang kian mendesak.
Dalam simulasi tersebut, mesin Motah diuji kemampuannya untuk memusnahkan berton-ton sampah residu dalam waktu singkat. Sebanyak enam kendaraan roda tiga (viar) mengangkut total 3,6 ton sampah ke lokasi pengolahan. Sampah tersebut terdiri dari 3,2 ton sampah residu umum dan 400 kg sampah spesifik berupa popok bayi (baby diapers).
Hasilnya, seluruh sampah yang masuk berhasil dimusnahkan tanpa sisa, membuktikan efektivitas mesin tersebut dalam mereduksi volume sampah secara signifikan.
Kepala Desa Lengkong, H. Agus Salam Rahmat, S.Pd., menyatakan optimismenya terhadap teknologi ini. Menurutnya, kehadiran mesin Motah bukan sekadar solusi sementara, melainkan sebuah langkah strategis untuk penyelesaian masalah sampah dari akarnya.
“Dengan dibangunnya mesin Motah, kami berharap dapat meminimalisir sekaligus menyelesaikan permasalahan sampah yang ada di seluruh wilayah Desa Lengkong,” ujar H. Agus Salam Rahmat di sela-sela kegiatan.
Ia menambahkan bahwa inisiatif ini merupakan wujud kolaborasi antara pemerintah desa dan partisipasi aktif masyarakat melalui KSM Bagja untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Keberhasilan simulasi ini diharapkan menjadi titik awal pengelolaan sampah yang lebih modern dan berkelanjutan di Desa Lengkong, serta dapat menjadi percontohan bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Bandung.(Akor)