Dedi Mulyadi ‘Roasting’ Bupati Sukabumi di Rapat Paripurna HJKS: Ulah Ngopi Wae!

Jabarku.id – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melontarkan sejumlah candaan saat berpidato dalam Rapat Paripurna Hari Jadi ke-155 Kabupaten Sukabumi di Gedung DPRD, Rabu (10/9/2025). Candaan itu beberapa kali menyindir langsung Bupati Sukabumi, Asep Japar, yang dikenal dengan tagline khasnya tentang kopi atau ngopi.

Dengan nada bercanda, Dedi meminta Bupati untuk tidak terus-terusan mengusung jargon ngopi.

Bacaan Lainnya

Candaan bermula saat Dedi menyinggung alokasi anggaran infrastruktur jalan di Kabupaten Sukabumi yang hanya Rp150 miliar, jauh lebih kecil dibanding total APBD yang mencapai Rp4,2 triliun. Menurutnya, porsi anggaran tersebut masih jauh dari ideal.

Gubernur yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) itu mendorong setiap pemerintah daerah mengalokasikan sedikitnya 7,5 persen dari APBD untuk pembangunan jalan.

“Kalau Pak Bupati ingin Sukabumi berubah supaya nanjung (berkedudukan tinggi), harus lompat, jangan jalan lagi,” kata KDM.

“Engke mah ngopina bari luncat (nanti ngopinya sambil lompat),” tambahnya yang langsung disambut tawa para hadirin.

Tak berhenti di situ, KDM kembali melontarkan gurauan yang menyentil Asep Japar.

“Mun bisa mah ulah ngopi wae (kalau bisa jangan ngopi terus),” ujarnya.

Selain soal infrastruktur, KDM juga menyinggung wacana penggabungan sebagian wilayah Kabupaten ke Kota Sukabumi. Menurutnya, isu tersebut membuat suasana antarpejabat kabupaten dan kota seperti perang dingin.

Dengan gaya jenaka, Dedi menirukan sikap Bupati yang seolah menolak wacana itu dengan alasan harga diri.

“Tapi Pak Bupati mah gini, ini harga diri. Daripada wilayah saya diambil Astina, lebih baik perang Baratayudha. Memang jalan rusak, rumah hancur 9.000, kemiskinan banyak sekali, tapi daripada rakyat pindah negara, lebih baik hancur lebur,” ujarnya yang kembali mengundang gelak tawa di ruang paripurna.

The post Dedi Mulyadi ‘Roasting’ Bupati Sukabumi di Rapat Paripurna HJKS: Ulah Ngopi Wae! first appeared on Sukabumi Ku.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *