Mahasiswa KKN UMMI Gelar Sosialisasi dan Demo Masak Puding Daun Kelor untuk Pencegahan Stunting di Desa Hegarmulya

SUKABUMI – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) menggelar kegiatan sosialisasi sekaligus demo masak puding daun kelor sebagai upaya pencegahan stunting di Desa Hegarmulya, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan yang berlangsung pada 12 dan 14 Agustus 2025 ini dipusatkan di Aula Kantor Desa Hegarmulya dengan melibatkan perangkat desa, kader posyandu, serta ibu hamil dan ibu balita.

Program tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang sekaligus memanfaatkan potensi lokal yang ada di sekitar, khususnya daun kelor. Sosialisasi diberikan kepada para kader posyandu agar informasi dapat diteruskan secara berkelanjutan kepada ibu hamil dan ibu balita di wilayah desa.

Epa Pahrani, penanggung jawab kegiatan sekaligus anggota Kelompok 7 KKN Hegarmulya, menjelaskan latar belakang dilaksanakannya program ini.

“Awalnya kegiatan ini diusung oleh salah satu dosen Fakultas Kesehatan UMMI. Melihat ketersediaan daun kelor di Desa Hegarmulya cukup banyak, sementara masyarakat banyak yang belum mengetahui manfaatnya, kami berinisiatif memanfaatkannya untuk pencegahan dan penanganan stunting. Dengan penyuluhan dan praktik demo masak ini, ibu hamil, ibu balita, dan kader posyandu diharapkan bisa mengolahnya agar lebih bermanfaat,” ungkapnya.

Stunting sendiri masih menjadi persoalan serius di Indonesia, termasuk di Kabupaten Sukabumi. Daun kelor dikenal kaya gizi, mengandung protein, zat besi, kalsium, serta vitamin A dan C yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak. Melalui inovasi berupa puding daun kelor, mahasiswa berharap masyarakat lebih mudah menerima sekaligus mengonsumsi pangan bergizi tersebut.

Kegiatan ini disambut antusias perangkat desa maupun masyarakat. Tidak hanya memberikan wawasan, demo masak juga menghadirkan contoh nyata pemanfaatan daun kelor yang mudah dipraktikkan kembali oleh ibu-ibu di rumah.

Mahasiswa KKN UMMI berharap, program ini tidak berhenti sampai masa KKN berakhir, tetapi terus dilanjutkan oleh kader desa sebagai agen penyuluh gizi bagi masyarakat setempat. (Ky)

The post Mahasiswa KKN UMMI Gelar Sosialisasi dan Demo Masak Puding Daun Kelor untuk Pencegahan Stunting di Desa Hegarmulya first appeared on Sukabumi Ku.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *