SUKABUMI – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sukabumi periode 2025–2028 resmi dilantik di Gedung Sulanjana, Selabintana, Selasa (16/09/25).
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sukabumi Andreas, jajaran Forkopimda, berbagai organisasi kepemudaan, serta tamu undangan lainnya. Rangkaian kegiatan dimulai pukul 13.00 WIB dengan penampilan kesenian khas Sunda, dilanjutkan sambutan ketua pelaksana, pembacaan Surat Keputusan pengurus baru, hingga sejumlah sambutan tokoh.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah pihak yang dinilai berkontribusi dalam pembangunan kepemudaan di Kabupaten Sukabumi.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Andreas menekankan bahwa pemuda memiliki peran besar dalam menentukan arah pembangunan daerah.
“Peran kepemudaan bisa membangun semangat baru di kedaerahan. Kemajuan atau ketertinggalan suatu daerah sangat dipengaruhi oleh kreativitas pemudanya. Jadilah pemuda yang mampu menciptakan peluang dan lapangan pekerjaan. Selagi masih muda, bangkitkan semangat dan gelora untuk kemajuan daerah,” ungkapnya.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi, Yandra Utama Sentosa, menegaskan bahwa pelantikan ini menjadi momentum awal membawa organisasi ke arah yang lebih baik.
“Tema yang kami usung adalah Pemuda Negarawan Totalitas untuk Sukabumi Mubarokah. Tema ini mencerminkan pentingnya mengedepankan dialektika dalam mendukung kemajuan daerah. Pemuda harus turut serta dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Sukabumi,” jelas Yandra.
Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Dessy Susilawati, memberikan pesan khusus kepada Ketua dan jajaran pengurus KNPI yang baru saja dilantik. Ia menekankan pentingnya keberanian pemuda untuk hadir sebagai agen perubahan.
“KNPI harus bisa menjadi rumah besar pemuda yang mempersatukan, bukan memecah belah. Saya berharap pengurus yang baru dapat membangun komunikasi dan kolaborasi lintas organisasi, serta mampu melahirkan program nyata yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Dessy.
Lebih jauh, ia juga mengingatkan agar pengurus KNPI tidak berhenti pada seremoni pelantikan, tetapi membuktikan kinerjanya melalui aksi konkret.“Pemuda jangan hanya sibuk dalam ruang diskusi, tetapi juga harus bergerak di lapangan. Tantangan di depan sangat besar, mulai dari pengangguran, lingkungan, hingga digitalisasi. Inilah saatnya pemuda hadir membawa solusi,” tegasnya. (Ky)