Tasikmalaya – Semangat muda dan prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh perempuan daerah. Arsi Nurhaliza, mahasiswi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (UMTAS), membuktikan bahwa perempuan dari pelosok bisa menembus panggung internasional.
Arsi, yang berasal dari Kecamatan Cisayong, akan mengikuti Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Thailand Selatan mulai 4 Agustus hingga 2 September 2025. Ia menjadi salah satu delegasi UMTAS yang terpilih untuk bergabung bersama mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi Indonesia dalam program pengabdian masyarakat lintas negara.
“Saya ingin membuktikan bahwa anak daerah, apalagi perempuan, punya ruang untuk berkontribusi di tingkat internasional. Saya ingin menjadi contoh bahwa dengan semangat dan tekad, tak ada batas untuk berkarya,” ujar Arsi dengan semangat saat diwawancarai tasikmalayaku.id, Rabu (30/7/2025).
BACA JUGA : Tasikmalaya Luncurkan Sekolah Atletik, PASI CUP 2025 Jadi Ajang Penjaringan Atlet Berprestasi
Keterlibatan Arsi menjadi simbol kemajuan pemuda daerah, sekaligus penegas bahwa pendidikan dapat membuka pintu-pintu global bagi siapa saja yang mau berusaha. Camat Cisayong, Ayi Mulyana Herniwan, SE., M.Si., menyambut bangga pencapaian tersebut.
“Ini bukan hanya kebanggaan bagi Cisayong, tapi juga untuk Tasikmalaya. Arsi membuktikan bahwa perempuan dari pelosok desa pun bisa menjadi agen perubahan jika mendapat dukungan dan akses pendidikan,” ujarnya.
Program KKN Internasional ini tak hanya memberi pengalaman langsung dalam praktik sosial dan pendidikan lintas budaya, tetapi juga memperkuat diplomasi antarbangsa melalui kontribusi anak muda Indonesia.
Arsi diharapkan mampu membawa dampak positif, baik untuk komunitas internasional di Thailand Selatan maupun lingkungan lokalnya ketika ia kembali. (rzm)
<p>The post Putri Cisayong Tembus Program KKN Internasional, Bawa Semangat Daerah ke Thailand first appeared on Tasikmalaya Ku.</p>
