SUKABUMI – Warga di perbatasan Desa Loji dan Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kondisi jalan penghubung antar desa yang rusak parah. Kerusakan paling berat terjadi di tanjakan menuju Kampung Gunung Rompang, yang setiap musim hujan menjadi licin dan sulit dilalui kendaraan.
Kondisi jalan berbatu dan berlubang membuat kendaraan roda dua maupun roda empat sering kesulitan melintas, terutama saat membawa orang sakit ke puskesmas atau rumah sakit. Beberapa kali, mobil warga tidak kuat menanjak karena permukaan jalan yang licin dan tidak rata.
“Kalau hujan, jalannya sangat licin, apalagi di tanjakan. Kami kesulitan lewat, terutama kalau ada warga yang sakit. Kadang mobil tidak bisa naik, harus didorong ramai-ramai,” ujar H, salah satu warga setempat, Jumat (24/10/2025).

Baca Juga: Klaim PAD Naik 155 Persen Dinilai Menyesatkan, DPRD: Pemerintah Jangan Jual Citra, Tapi Fakta!
Keluhan serupa disampaikan Gesta, seorang guru SD yang setiap hari melintasi jalur tersebut menuju SDN Lawang Setra di Kampung Gunung Rompang. Ia mengaku khawatir setiap kali melintas karena kondisi jalan yang memprihatinkan.
“Jalan yang tiap hari saya lewati ke sekolah kondisinya rusak berat. Semoga segera diperbaiki,” keluhnya.
Dari pantauan di lokasi, terlihat beberapa pengendara motor terpaksa turun dan menuntun kendaraannya karena takut tergelincir. Anak-anak pun tampak berjalan kaki menanjak menuju sekolah.
Baca juga: Asrama Santri Ponpes Darul Ma’arif Cibitung Ambruk, Puluhan Santri Butuhkan Bangunan Baru
Jalan ini merupakan akses utama warga untuk beraktivitas dari Desa Loji ke Desa Kertajaya, termasuk jalur penting menuju sekolah, pasar, dan puskesmas. Warga berharap Pemerintah Kabupaten Sukabumi segera memperbaikinya agar mobilitas masyarakat kembali lancar.
“Harapan kami, tahun 2026 jalan ini bisa segera diperbaiki. Ini satu-satunya akses menuju pusat kota, rumah sakit, dan kantor pemerintahan. Kalau ada keadaan darurat seperti orang sakit atau ibu hamil, kami takut terjadi apa-apa di jalan,” tambah warga lainnya.




















