Sosok Achmad Dzulkarnain, Fotografer Disabilitas Banyuwangi yang Menginspirasi Dunia

Sosok Achmad Dzulkarnain, Fotografer Disabilitas Banyuwangi yang Menginspirasi Dunia

SUKABUMI – Kisah Achmad Dzulkarnain, seorang fotografer asal Banyuwangi, Jawa Timur, adalah bukti nyata bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk meraih impian dan mengukir prestasi.

Meski terlahir tanpa tangan dan kaki sempurna, Dzoel, sapaan akrabnya, telah berhasil mencuri perhatian dunia fotografi dengan karya-karyanya yang memukau.

Namun tentu saja, masa kecilnya pun tak semuanya indah. Saat ia baru saja dilahirkan, ibunya hampir memasukkannya ke kantong plastik untuk dibuang. Namun ibu angkatnya berhasil menyelamatkannya dan lantas merawatnya hingga dewasa.

Baca Juga : Demi Bertahan Hidup, Mardi Lestari Atlet Lari Tercepat Asia Asal Indonesia Ini Harus Jual Aset

Perlakuan tak menyenangkan juga ia terima saat ia bersekolah. Semasa SMA, teman-teman dan beberapa gurunya tak mau menyapanya karena perbedaan fisiknya.

Jauh sebelum menginjak usia remaja, saat masih duduk di bangku kelas 6 SD, Dzoel pernah ingin mengakhiri hidupnya karena merasa berbeda, ia belum mampu menerima keterbatasan fisiknya.

Meskipun saat itu teman-temannya tak ada yang mengolok-ngoloknya. Namun ia mengurungkan niat itu, kemudian melanjutkan pendidikannya ke SMPLB.

Baca Juga : Lembah Gupit Cihonje: Wisata Alam Asri di Sukabumi dengan Tiket Masuk Cuma Rp10.000

Dzoel pun menyerah pada keadaan. Dengan tekad kuat, ia mempelajari seluk-beluk fotografi secara otodidak karena memiliki cita cita yang tinggi.

Ia menggunakan dagunya untuk menekan tombol shutter dan sisa lengannya untuk menyesuaikan lensa, menghasilkan foto-foto yang memiliki sense dan kualitas profesional.

Keunikan dan keindahan hasil jepretannya, mulai dari potret manusia, pemandangan alam, hingga momen-momen kultural, membuat namanya dikenal luas.

Baca Juga : Kisah PO AKAS Group, Dulu Bengkel Senjata Kemerdekaan Kini Jadi Penguasa Bus di Jawa Timur

Kisah inspiratifnya kemudian menyebar ke berbagai media internasional, mengundang decak kagum dari fotografer profesional maupun awam di seluruh dunia.

Dzoel membuktikan bahwa esensi sejati seorang fotografer terletak pada mata hati dan visi, bukan pada kesempurnaan fisik. Lebih dari sekadar seorang fotografer, Dzoel adalah simbol semangat pantang menyerah.

Ia telah memberikan inspirasi kepada banyak orang untuk tidak menjadikan kekurangan sebagai alasan, melainkan sebagai tantangan untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik.

Kisah Achmad Dzulkarnain adalah pengingat bahwa dengan kegigihan, kreativitas, dan keyakinan, setiap individu memiliki potensi untuk mencapai hal-hal luar biasa.(Sei)

The post Sosok Achmad Dzulkarnain, Fotografer Disabilitas Banyuwangi yang Menginspirasi Dunia first appeared on Sukabumi Ku.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *