Tasikmalaya Gelar Kontes Ternak 2025, Sapi Unggulan Ramaikan Arena

TASIKMALAYA – Gelaran Kontes Ternak dan Bursa Sapi Potong 2025 di Rumah Potong Hewan Kota Tasikmalaya berlangsung meriah pada Senin (1/12/2025). Puluhan sapi unggulan dari berbagai daerah hadir memadati arena, menjadikan acara yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Tasikmalaya ini sebagai salah satu yang paling ditunggu para peternak.

Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Rd Diky Candranegara, secara resmi membuka kegiatan tersebut. Ia menegaskan kontes ini bukan hanya ajang adu kualitas ternak, tetapi juga momen penting untuk menghidupkan kembali semangat peternakan dan memperkuat ekonomi daerah.

Bacaan Lainnya
Gelaran Kontes Ternak dan Bursa Sapi Potong 2025 di Rumah Potong Hewan Kota Tasikmalaya berlangsung meriah. Foto: dok

“Event ini bukan sekadar kontes, tetapi magnet yang menarik banyak orang datang ke Tasikmalaya,” ujarnya.

Kepala Bidang Peternakan DKPPP Kota Tasikmalaya, H. Cecep Kustiawan, menyebutkan total 48 ekor sapi dari empat daerah ikut serta.

  • Kota Tasikmalaya: 31 ekor

  • Kabupaten Tasikmalaya: 14 ekor

  • Kabupaten Garut: 2 ekor

  • Kabupaten Bandung Barat: 1 ekor

Para peserta berlomba di kategori sapi jantan non-PO, pedet (anakan sapi), hingga kelas ekstrim yang menjadi daya tarik utama karena menghadirkan sapi-sapi berbobot besar dengan performa terbaik.

Rd Diky menyampaikan apresiasinya atas antusiasme peternak yang terus meningkat. Ia berharap kontes ternak dapat menjadi agenda tahunan dan didorong sebagai event unggulan Kota Tasikmalaya.

“Kita adalah kota event. Peserta datang dari Bandung dan daerah lainnya. Ini menunjukkan Tasikmalaya semakin menarik dikunjungi,” katanya.

Dengan meningkatnya kunjungan, aktivitas ekonomi masyarakat—mulai dari pedagang, pengrajin, hingga sektor transportasi diprediksi ikut menggeliat.

Tak hanya kontes, acara ini juga disemarakkan dengan program “Gemar Minum Susu” untuk anak-anak. Kegiatan ini mendapat perhatian khusus karena dianggap mampu meningkatkan pemahaman gizi sekaligus memperkuat citra Tasikmalaya sebagai kota yang mendorong tumbuhnya sektor peternakan sapi.

Menyinggung agenda mendatang, Diky membuka kemungkinan memperluas cakupan kompetisi.

“Besok mungkin kita bisa mengadakan kontes domba atau kambing,” ujarnya disambut antusias peserta.

Ia menekankan bahwa pengembangan sektor pertanian dan peternakan selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Diky mengajak generasi muda untuk tidak meninggalkan peluang besar di sektor agrikultur.

“Jangan sampai anak-anak kita hanya ingin jadi presiden atau artis. Sektor pertanian memiliki potensi besar untuk ekonomi masyarakat,” tegasnya. (LS)

Pos terkait