SUKABUMI – Di tengah hiruk pikuk jalanan Kota Bekasi, suara merdu Basilica, seorang pengamen laki-laki, sukses mencuri perhatian publik dan viral di media sosial.
Banyak yang terpukau dengan kualitas vokalnya yang mumpuni, namun tak sedikit yang lebih terkejut saat mengetahui latar belakang pendidikannya yang tinggi dan masa lalunya sebagai pekerja kantoran.
Basilica bukanlah pengamen biasa. Ia diketahui merupakan lulusan magister atau S2 dari salah satu perguruan tinggi ternama. Sebelumnya, ia juga sempat berkarier di dunia perkantoran, menjalani rutinitas seperti kebanyakan orang.
Baca Juga : Sosok Ryura Assyifa Ramadhina, Murid Agnez Mo yang Keterima di 10 Kampus Top Luar Negeri
Namun, jalan hidup membawanya pada pilihan yang tak terduga, yaitu mengamen di jalanan. Keputusan Basilica untuk meninggalkan pekerjaan kantoran dan memilih mengamen tentu bukan tanpa alasan.
Ia memutuskan keluar dari pekerjaannya, lantaran harus merawat sang ayah yang sakit. Dalam beberapa potongan video yang viral, Basilica tampak tenang dan menikmati setiap lantunan lagu yang ia bawakan.
Dengan suaranya yang jernih dan teknik vokal yang baik, Basilica tidak hanya sekadar mencari nafkah. Ia turut mengangkat citra pengamen jalanan, membuktikan bahwa talenta dan pendidikan bisa hadir di mana saja.
Baca Juga : Lembah Gupit Cihonje: Wisata Alam Asri di Sukabumi dengan Tiket Masuk Cuma Rp10.000
Menariknya, ia mengaku memiliki keinginan untuk menjadi penyanyi di cafe atau acara pernikahan. Namun hingga kini belum kepikiran untuk mencoba, karena masih ada sosok ayah yang butuh perhatiannya.
Kehadiran sosok lulusan s2 menjadi seorang pengamen ini, merupakan pengingat bahwa di balik setiap wajah dan profesi, ada kisah hidup yang unik dan perjuangan yang patut dihargai.
Kisah Basilica menjadi sebuah pengingat kuat bagi kita semua, jangan pernah menilai buku dari sampulnya. Latar belakang seseorang, apalagi pendidikan, tidak selalu menjamin jalur hidup yang linear atau sesuai ekspektasi umum.
Baca Juga : Kisah Sukses Raihan, Model Internasional yang Pernah Dibully Hingga Ditolak di Negara Sendiri
Terkadang, ada panggilan jiwa, kondisi personal, atau sekadar pilihan untuk mengikuti hati yang membawa seseorang menapaki jalur yang berbeda.
Selain itu, kehadiran Basilica di jalanan Bekasi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia mengajarkan tentang ketulusan dalam berkarya, keberanian dalam memilih jalan hidup, dan pentingnya untuk tidak mudah menghakimi.
Basilica adalah bukti nyata bahwa bakat dan pendidikan tinggi bisa menyatu dengan kesederhanaan, menciptakan harmoni yang tak terduga dan menginspirasi.(Sei)
The post Viral Basilica Pengamen di Bekasi Ternyata Dulunya Kerja Kantoran dan Lulusan S2 first appeared on Sukabumi Ku.