SUKABUMI – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Dessy Susilwati, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi untuk melakukan persiapan matang dalam menyambut kehadiran Tol Bogor–Ciawi–Sukabumi (Bocimi). Menurutnya, kehadiran tol ini akan membawa dampak besar bagi arus kunjungan masyarakat dari luar daerah ke Kota Sukabumi.
Dessy menilai, Pemkot Sukabumi harus segera membenahi berbagai sektor mulai dari infrastruktur, kebersihan, hingga penguatan industri kreatif dan pariwisata. Hal itu diperlukan agar Kota Sukabumi tidak hanya menjadi jalur lintasan, tetapi juga destinasi bagi para pengguna tol.
“Tol Bocimi ini akan membuka akses yang lebih cepat dan mudah ke Sukabumi. Pemkot harus sigap menata kota, mempercantik wajah perkotaan, dan menghadirkan spot-spot baru yang menarik agar wisatawan maupun pelaku usaha mau singgah, bukan sekadar lewat,” kata Dessy, Senin (23/9/2025).
Menurut politisi asal Fraksi PAN itu, sektor UMKM dan ekonomi kreatif lokal juga perlu disiapkan agar bisa ikut menikmati manfaat dari hadirnya tol. “Banyak peluang ekonomi yang bisa diraih. Pemerintah harus hadir memberikan dukungan, baik melalui pelatihan, promosi, maupun akses permodalan,” tambahnya.
Dessy menegaskan, kehadiran Tol Bocimi harus menjadi momentum bagi Pemkot Sukabumi untuk melakukan sinkronisasi pembangunan, termasuk dalam tata ruang dan transportasi publik. Hal ini agar tidak terjadi kemacetan maupun penumpukan kendaraan di dalam kota ketika tol resmi beroperasi penuh.
“Intinya, Pemkot jangan sampai terlambat. Persiapan sejak dini akan menentukan seberapa besar Kota Sukabumi bisa mengambil manfaat dari keberadaan tol ini,” tegasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki juga menyampaikan pihaknya akan berbenah menyambut Tol Bocimi dengan melakukan perbaikan infrastruktur, menjaga kebersihan, serta mengembangkan pusat-pusat kreativitas di perkotaan. Ia menegaskan, Kota Sukabumi harus menjadi kota penghubung strategis antara Bogor, Cianjur, dan Bandung. (Ky)
