SUKABUMI – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) 01 Mangkalaya, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, yang berlokasi di Jalan Bencoy RT 01/RW 01, Desa Mangkalaya, di bawah naungan Yayasan Tidar Biru Sejahtera, kini menjadi contoh nyata penggerak ekonomi lokal berbasis UMKM melalui pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan gizi masyarakat, tetapi juga berperan aktif dalam menggerakkan roda perekonomian daerah dengan melibatkan berbagai pelaku usaha lokal.
Ketua Yayasan Tidar Biru Sejahtera, Sayid Agil, mengatakan bahwa seluruh bahan pokok untuk pemenuhan kebutuhan program Makan Bergizi Gratis berasal dari hasil petani lokal. Pihaknya juga menggandeng Karang Taruna Kecamatan Gunungguruh, KNPI, serta pelaku UMKM setempat agar manfaat ekonomi dapat dirasakan secara luas.
“Seluruh bahan pokok kami serap dari petani dan pelaku usaha lokal. Dengan begitu, program gizi ini tidak hanya menyehatkan masyarakat, tetapi juga menggerakkan ekonomi di tingkat desa,” ungkap Sayid Agil.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa SPPG Mangkalaya menerapkan standar ketat dalam pengelolaan bahan pangan, mulai dari proses penerimaan, pengecekan kualitas, penyimpanan, hingga tahap pengolahan makanan. Hal ini dilakukan untuk memastikan makanan yang disajikan kepada penerima manfaat aman dan bergizi.
Adapun Program MBG yang dikelola SPPG Mangkalaya menyasar 3.567 penerima manfaat, yang terdiri dari siswa PAUD hingga SMA, balita, ibu hamil, serta ibu menyusui.
“Program Makan Bergizi Gratis sendiri merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat sekaligus memperkuat fondasi ekonomi daerah melalui keterlibatan UMKM dan masyarakat sekitar sebagai mitra penyedia bahan pangan,” pungkasnya.
Dengan konsep kolaboratif ini, SPPG 01 Mangkalaya menjadi salah satu contoh bagaimana program sosial dapat berjalan seiring dengan pemberdayaan ekonomi lokal yang berkelanjutan. (Ky)
