Tumbuhkan “Habibie Muda”, Pemkot Bandung dan PT DI Gelar Wisata Edukasi Dirgantara untuk Pelajar

Bandung, Jabarku.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama PT Dirgantara Indonesia (PT DI) resmi memulai program DI Edutainment, sebuah wisata edukasi kedirgantaraan yang ditujukan bagi pelajar tingkat SD dan SMP Kick off program ini berlangsung pada Rabu (13/8).

Program DI Edutainment dirancang untuk menumbuhkan minat generasi muda terhadap dunia penerbangan serta memperkenalkan industri dirgantara sebagai salah satu potensi unggulan Kota Bandung.

Bacaan Lainnya

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengatakan, meskipun program ini telah dijalankan oleh PT DI sejak dua tahun lalu, baru kali ini DI Edutainment disinergikan dengan Pemkot Bandung agar jangkauan manfaatnya semakin luas.

“Alhamdulillah, hari ini kita bersama PT DI memulai kick off program edutainment. Sebelumnya, PT DI sudah punya program serupa, tapi kali ini dijalankan bersama Pemkot Bandung untuk mengenalkan PT DI kepada anak-anak sekolah di Kota Bandung,” ujarnya.

Dalam program ini, para pelajar diajak melihat langsung proses produksi pesawat, mempelajari sistem operasionalnya, serta mengunjungi Bandara Husein Sastranegara untuk mengenal lebih dekat manajemen penerbangan.

Farhan juga menegaskan, Pemkot ingin mengembangkan program ini menjadi paket wisata edukasi unggulan Kota Bandung.

Direktur Utama PT DI, Gita Amperiawan menyambut baik kolaborasi ini. Ia mengungkapkan bahwa sejak pertama kali diluncurkan, DI Edutainment sudah menjangkau ribuan pelajar dan pengunjung umum.

“Kami berterima kasih kepada Pemkot Bandung yang mendukung penuh. Kami yakin program ini akan memberi dampak positif yang lebih besar bagi pelajar. Harapannya, tumbuh Habibie-Habibie muda dari Kota Bandung yang akan melanjutkan kejayaan dirgantara Indonesia,” ungkapnya.

Gita menyebut, sekitar 7.500 pelajar telah mengikuti program gratis yang diadakan setiap hari Jumat melalui undangan, sementara sekitar 80.000 pengunjung umum datang pada akhir pekan dengan tiket seharga Rp30.000–Rp40.000. Seluruh pendapatan digunakan untuk membiayai pelajar yang ikut program gratis.

Selain tur ke area produksi, para peserta juga diajak mengunjungi World of Fame – sebuah area yang menampilkan sejarah penerbangan dari awal abad ke-20 hingga perkembangan industri kedirgantaraan modern, termasuk produk terbaru PT DI.

Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini.

“Tidak semua kota, bahkan negara, punya pabrik seperti ini. Kita harus bangga dan terus mengenalkannya kepada publik, khususnya anak-anak sekolah, agar mereka punya cita-cita besar dan melanjutkan kejayaan dirgantara di masa depan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Bandung, Dewi Kenny Kaniasari, menjelaskan bahwa kegiatan perdana ini diikuti oleh 100 peserta dari SDN 006 Buah Batu dan SMPN 18 Bandung.

“Kunjungan dibagi menjadi dua batch sebagian berkeliling lapangan, sebagian di ruang mock-up, lalu bergantian. Tujuannya memberikan literasi kedirgantaraan yang edukatif dan inspiratif. Kegiatan ini juga melibatkan sektor pariwisata, mulai dari Dinas Perhubungan hingga Asosiasi Hotel Riung Priangan untuk dukungan konsumsi,” jelasnya.

Humas PT DI, Adi Satryo, turut menambahkan bahwa dalam seminar nasional terakhir, Bandung direkomendasikan sebagai Kota Dirgantara dan destinasi wisata edukasi unggulan.

“Dengan dukungan promosi dari Pemkot, diharapkan destinasi wisata di Bandung semakin berkembang, dan salah satunya adalah DI Edutainment,” ujarnya.

Ke depan, program DI Edutainment ini tidak hanya ditujukan untuk edukasi pelajar, namun juga sebagai daya tarik wisata edukatif Kota Bandung yang bisa bersaing di tingkat nasional maupun internasional. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *